Kamis, 18 Juli 2019, Pusat Riset dan Pengembangan Pendidikan Matematika dan Realistik Indonesia (PRP-PMRI) bekerjasama dengan Pusat Riset Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM) berhasil menggelar kegiatan pembukaan workshop STEM bersama guru-guru Matematika SMP yang tergabung dalam MGMP Kota Banda Aceh. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 58 guru matematika tingkat SMP dan mendapat dukungan langsung dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bapak Dr. Saminan, M.Pd dan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama Unsyiah Dr. Hizir. Kegiatan ini dimulai pukul 14.00 Wib-18.00 Wib yang berlangsung di SMPN 2 Kota Banda Aceh.
Kegiatan ini diisi oleh 2 (dua) pemateri. Pemateri pertama merupakan perwakilan dari Pusat Riset STEM Unsyiah Dr. Rini Oktavia, M.Si., M.A yang memberikan materi terkait Pendidikan STEM Berbasis ISLE untuk pembelajaran matematika. Topik seputar ISLE Based STEM sebelumnya kerap diperkenalkan kepada guru-guru sains di tingkat SMA dan sudah beberapa kali guru dibekali melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD), Workshop ISLE Based STEM dengan mengahadirkan pakar dari Amerika (Dr, David Brookes) dan Malaysia (Prof. Dato’ Noraini dan Prof. Lilia Halim), dan juga kegiatan Seminar Nasional dengan menghadirkan Dr. Ida Kaniawati pakar STEM dari Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Melalui kegiatan workshop STEM ini bekerja sama dengan PRP-PMRI mencoba untuk memperkenalkan pendekatan dan model pembelajaran ISLE-Based STEM kepada guru-guru matematika di tingkat SMP. Semua kegiatan tersebut merupakan upaya untuk pengembangan kemampuan guru di Aceh yang menuntut tercapainya skill abad 21 dan mendapat dukungan dari USAID.
Pemateri kedua merupakan perwakilan dari Pusat Riset dan Pengembangan Pendidikan Matematika dan Realistik Indonesia (PRP-PMRI). Dr. Rahmah Johar memberikan materi terkait Penerapan Pendekatan Pendidikan Matematik Realistik dan Kaitannya dengan STEM PJBL. Adapun pelatihannya dibantu oleh mahasiswa S2 Pendidikan Matematika FKIP Unsyiah yang bertindak sebagai guru model untuk melatih guru mengimplementasikan pendekatan STEM dalam mempelajari materi skala dengan membuat desain ruangan/bangunan.
Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pusat Riset STEM dan PRP-PMRI dengan Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh terkait Penerapan STEM dalam Pembelajaran di Sekolah mulai dari pendidikan anak usia dini, dasar dan menengah di Kota Banda Aceh.
Tujuan dilakukannya kerjasama ini adalah untuk menjalin kerja sama yang bersinergi terkait pelaksanaan kegiatan STEM sehingga akan lebih optimal manfaat yang diperoleh bagi guru-guru di Kota Banda Aceh. Para pihak yang bekerjasama dapat saling berkontribusi dalam kegiatan pelatihan guru serta penerapan STEM di sekolah, pembuatan modul STEM, survey, FGD, workshop, seminar baik nasional maupun internasional, promosi STEM dan publikasi. Pada intinya kerja sama ini dijalin untuk mendukung ke arah pengembangan kegiatan yang bermanfaat secara lebih luas dalam peningkatan dan pengembangan kompetensi guru dan siswa secara keberlanjutan di masa yang akan datang.